Sumber: Situs resmi Barcelona
SABANEWSID.com – Barcelona mulai menunjukkan tanda-tanda inkonsistensi dalam beberapa pertandingan. Terbaru, klub besutan Xavi Hernandez itu hanya mampu bermain imbang kala bertandang ke markas Granada di ajang La Liga.
Blaugrana – julukan Barcelona – tiba di Stadion Los Carmenes dengan modal dua kemenangan atas Sevilla dan FC Porto. Tapi, hasil positif tersebut diraih dengan tidak meyakinkan. Di mana Barcelona cuma bisa menang tipis 1-0.
Barcelona juga tampak tidak meyakinkan di awal permainan. Bahkan, gawang mereka yang dikawal Marc-Andre ter Stegen sudah bobol satu menit setelah pertandingan dimulai karena aksi Bryan Zaragoza.
Pemain berumur 22 tahun tersebut melanjutkan kiprahnya sebagai mimpi buruk Barcelona di laga ini. Pada menit ke-29, ia kembali mencetak gol sehingga margin skor jadi semakin lebar. Pada titik ini, Barcelona terlihat akan kalah.
Untungnya mereka memiliki sederet pemain yang mampu mengubah situasi. Sang wonderkid, Lamine Yamal, berhasil memperkecil kedudukan di akhir babak pertama. Lalu gol dari Sergio Roberto membuat skor berubah menjadi imbang.
Baca juga: Sebentar Lagi Pulih, Pedri Berencana Bela Barcelona di Laga El Clasico
Pada akhirnya, Barcelona gagal mengantongi tiga angka. Hasil ini membuat mereka semakin jauh dari Real Madrid yang ada di puncak klasemen. Jarak di antara kedua tim rival bebuyutan ini terpaut tiga angka.
Xavi Hernandez tampak kecewa karena anak asuhnya tidak mampu keluar sebagai pemenang. Ia merasa bahwa hasil yang lebih baik seharusnya bisa didapatkan dari pertandingan kali ini.
“Kami benar-benar mendominasi pertandingan dan membuat sejumlah peluang. Kami pantas mendapatkan yang lebih baik. Tapi ini adalah kesalahan kami. Setelah 30 detik, anda sudah kalah,” katanya dikutip dari Marca.
“Kemudian, kebobolan gol kedua,. Dan kemudian kami bisa bermain imbang. Pada akhirnya, kami pantas mendapatkan kemenangan. Poinnya tidak cukup,” lanjut pria berkebangsaan Spanyol tersebut.
Hasilnya mengecewakan. Namun Xavi tidak bisa menutup mata terhadap penampilan apik para pemainnya di atas lapangan. Ia mengatakan kalau gol cepat yang dicetak Granada cukup memberikan pengaruh terhadap mental anak asuhnya.
“Saat pertama kali kebobolan, itu memberikan pengaruh buat kami. Tapi tim merasa lebih baik setelahnya. Pertandingan yang bagus dari segi permainan, tapi tidak dari segi hasilnya,” pungkas Xavi Hernandez.
Xavi punya waktu untuk memperbaiki kesalahan-kesalahan timnya, mengingat ada jeda internasional selama dua pekan ini. Barcelona akan kembali beraksi pada Senin (23/10/2023) mendatang dengan menghadapi Athletic Bilbao.
(Marca)