Sumber: X/@Lyon
SABANEWSID.com – Ada kabar kurang apik datang dari klub Ligue 1,
Olympique Lyon. Manajer mereka, Fabio Grosso harus dilarikan ke rumah sakit
setelah bus tim mereka dilempari batu oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
Pada hari Minggu (29/10/2023), Lyon dijadwalkan menghadapi
salah satu partai terpanas di Ligue 1. Mereka dijadwalkan berhadapan dengan
rival klasik mereka, Olympique Marseille.
Namun dalam perjalanan ke Stade Velodrome, bus yang
ditumpangi pelatih dan penggawa Lyon dilempari oleh oknum yang tidak
bertanggung jawab. Tak ayal, ada beberapa korban di pihak Lyon.
Salah satunya adalah Fabio Grosso. BBC Sports melaporkan
bahwa pelatih Lyon itu terkena lemparan batu persis di wajahnya tepatnya di
atas mukanya. Alhasil ia harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan
pengobatan atas luka serius tersebut.
Pada awalnya, pihak Lyon ingin melanjutkan pertandingan.
Namun melihat kondisi Grosso yang cukup parah, Lyon akhirnya meminta
pertandingan untuk tidak dimulai.
Baca Juga: MU DihajarCity 3-0, Erik Ten Hag Akui MU Kalah Kelas
“Grosso tidak bisa berbicara seusai insiden tersebut.
Ada banyak serpihak kaca melukai wajahnya,” ungkap Presiden Lyon, John
Textor.
“Setelah kaca bus kami pecah, ia [Gross] terkena
lemparan batu tepat di atas matanya. Ada beberapa botol bir yang juga dilempar
ke arah bus kami, salah satunya mengenai dahi Grosso.”
“Saya sangat marah dengan kejadian ini. Para pemain
dan para pelatih kami benar-benar mempersiapkan diri untuk bertanding malam
ini, dan para fans kami juga ingin melihat pertandingan ini digulirkan.”
Beberapa saat setelah insiden ini terjadi, Marseille juga
mengeluarkan pernyataan resmi. Mereka meminta maaf kepada Lyon dan mengutuk
keras kejadian ini.
“Kami mendoakan agar pelatih Lyon, Fabio Grosso bisa
lekas pulih dari kejadian ini. Kami juga mengecam tindakan kekerasan ini yang sama
sekali tidak dibenarkan di dunia sepak bola,” bunyi pernyataan resmi
Marseille.
Kejadian ini juga mendapatkan perhatian serius dari Menteri
Olahraga Prancis, Amelie Oudea-Castera. Ia menuntut adanya investigasi mendalam
terkait insiden ini.
“Kejadian ini benar-benar memalukan. Melihat bagaimana
bus bisa dilempari seperti itu, dan melihat wajah Fabio Grosso yang berlumuran
darah itu tidak bisa diterima dan bertentangan dengan nilai-nilai sportivitas
yang dijunjung dalam olahraga,” ujarnya.
“Saya harap proses investigasi ini bisa berjalan
dengan cepat. Saya juga ingin pelaku mendapatkan hukuman yang berat akibat
insiden ini.” pungkasnya.
(BBC Sports)