Sumber: Reuters/Ciro de Luca
SABANEWSID.com – Jude Bellingham menilai anggapan yang membandingkan dirinya dengan Diego Armando Maradoa sudah terlalu berlebihan dan tidak masuk akal.
Anggapan itu muncul di kala Real Madrid menang 3-2 atas Napoli di ajang Liga Champions beberapa waktu lalu. Bellingham sendiri memberikan kontribusi dengan mencetak satu gol.
Gol itu yang membuat Bellingham disamakan dengan Maradona. Pemain 20 tahun itu menerima bola dari tengah lapangan, merangsek masuk dan menggiringnya hingga ke depan gawang sebelum melesakkannya ke gawang Leo Ostigard. Bagaimana Bellingham mencetak gol dan di mana dia mencetak gol, yaitu di stadion Napoli yang dinamai Stadio Diego Armando Maradona, yang pada akhirnya memunculkan anggapan dirinya menyerupai Maradona. Menanggapi hal tersebut, Bellingham memiliki pendapatnya sendiri.
“Itu berlebihan,” tandasnya kepada Movistar.
“Gol yang diciptakan Maradona memang keren. Dari apa yang saya lihat di YouTube dan film dokumenter, kualitas Maradona sedikit lebih baik dari yang saya miliki, atau mungkin malah jauh lebih besar perbedaannya. Saya hanya ingin bermain dengan cara Jude Bellingham.”
“Gol tersebut bisa saja menjadi salah satu gol terbaik yang pernah saya cetak, kami melawan tim yangluar biasa hebat di stadion yang juga istimewa. Saya senang bisa mencetak gol, hasilnya tiga angka dan sangat penting bisa melanjutkan tren positif ini.”
Bellingham juga panen pujian dari rekan satu timnya dan manajer Real Madrid Carlo Ancelotti.
“Saya
terkejut karena dia baru berumur 20 tahun, sebab dia terlihat seperti
30 tahun karena karakter dan sikapnya. Dia selalu fokus pada permainan
dan memahami apa yang harus dilakukan,” kata Ancelotti dikutip dari
situs resmi klub.
“Bukan
hal yang umum untuk seorang pemain berusia 20 tahun. Dia memiliki
banyak kualitas, kekuatan fisik dan juga skill. Dia mengejutkan saya
sama seperti ke orang lain,” lanjutnya.
Baca juga: Bellingham Bantu Real Madrid Menang, Carlo Ancelotti: Dia Baru 20 Tahun!
Ancelotti
juga memuji bagaimana Bellingham bisa bermain selaras dengan penggawa
muda lainnya seperti Vinicius. Ia memuji kerja sama apik di antara
keduanya.
“Kami
meminta Vini untuk menemukan posisi yang dirasa paling cocok dengannya.
Terkadang dia bermain di luar [kotak penalti], dan terkadang ke dalam,”
jelas pelatih berkebangsaan Italia tersebut.
“Bellingham
terhubung dengan sangat baik bersama dia dan mereka berdua memiliki
banyak kreativitas. Memiliki mereka dan ditempatkan di sisi kiri sudah
pasti bisa menciptakan begitu banyak ancaman,” pungkasnya.
Bellingham sendiri kini sudah mencetak delapan gol dan tiga assist sejak bergabung ke Real Madrid dari Borussia Dortmund di musim panas dengan nilai transfer 88 juta poundsterling.