Sumber: Instagram @liverpoolfc
SABANEWSID.com – Liverpool kembali berurusan dengan kontroversi ketika bertemu Brighton & Hove Albion dalam laga Premier League hari Minggu (8/10/2023) kemarin. Namun sang pelatih, Jurgen Klopp, sudah tidak tertarik untuk mendiskusikan itu.
Pertandingan yang berlangsung di Stadion Falmer itu berjalan cukup sengit. Bahkan Brighton dan Liverpool sama-sama bisa melepaskan total 14 tembakan. Penguasaan bola pun tidak jauh berbeda, di mana Liverpool sedikit unggul.
Sampai-sampai, duel kali ini berakhir dengan kedudukan imbang 2-2. Brighton sempat unggul lebih dulu melalui aksi Simon Adingra pada menit ke-20, sebelum dibalas dua gol Mohamed Salah dalam waktu singkat di akhir babak pertama.
Kemenangan tampak akan menjadi milik Liverpool, setidaknya sampai menit ke-78. Harapan mendulang tiga poin dari markas Brighton sirna seketika Lewis Dunk berhasil menjebol gawang Alisson Becker, dan mengubah skor jadi 2-2.
Yang menarik adalah gol kedua Mohamed Salah. Pemain asal Mesir tersebut menjebol gawang Brighton melalui titik putih. Hadiah penalti diberikan setelah Pascal Gross melanggar Dominik Szoboszlai di kotak terlarang.
Baca juga: Pasca Kontroversi Laga Tottenham vs Liverpool, PGMOL Buat Panduan Baru Soal VAR
Banyak yang meyakini kalau Gross seharusnya mendapatkan kartu merah karena menghalangi upaya mencetak gol. Namun VAR tidak mengintervensi sehingga sang pemain masih bisa melenggang di lapangan.
Liverpool tampak akrab dengan kontroversi belakangan ini, dan kerap berada di pihak korban. Klopp sempat berbicara banyak ketika the Reds dirugikan di laga kontra Tottenham. Namun kali ini, ia tampak menahan diri.
“Saya melihat itu penalti dan tidak berpikir soal kartu merah, tapi sekarang saya baru mendengar kalau ini soal peluang mencetak gol,” buka Klopp kepada awak media usai laga, dikutip Goal International.
“Kalau itu adalah kesempatan mencetak gol, kita bisa bertanya di sini: Apa yang anda pikirkan, apakah itu peluang mencetak gol? Angkat tangan. Ada beberapa tangan yang terangkat!”
“Tapi apa yang bisa dikatakan soal itu? Saya sudah melupakannya, saya sudah terlalu tua untuk hal semacam ini. Kami tidak akan bisa mengubahnya lagi,” pungkasnya.
Terlepas dari itu, hasil imbang kontra Brighton tentu cukup mencederai peluang Liverpool keluar sebagai juara musim ini. Mereka masih tertahan di peringkat empat dengan selisih tiga angka dari pemuncak klasemen, Tottenham.
(Goal International)