Sumber: Instagram @manchesterunited
SABANEWSID.com – Hasil buruk kembali ditelan Manchester United, dan kali ini tercatat di ajang Liga Champions. Klub berjuluk the Red Devils itu tumbang di hadapan Galatasaray dalam matchday kedua Grup A dengan skor tipis 2-3.
Hasil ini tentu sangat disayangkan, utamanya dari kalangan fans Manchester United. Pasalnya mereka sempat unggul dua kali sebelum akhirnya mengecewakan publik yang memadati Stadion Old Trafford.
Rasmus Hojlund berhasil membuat fans Manchester United bergelora dengan golnya pada menit ke-17. Keunggulan itu tidak bertahan lama, sebab Galatasaray berhasil menyamakan skor melalui aksi Wilfried Zaha enam menit setelahnya.
Kedudukan tidak berubah sampai Hojlund kembali mencatat namanya di papan skor ketika pertandingan memasuki menit ke-67. Namun lagi-lagi, Galatasaray membalas dan kali hanya dalam rentang waktu empat menit lewat Muhammed Kerem Akturkoglu.
Manchester United ditimpa kesialan dengan keluarnya sang gelandang veteran, Casemiro, di menit ke-77 akibat diganjar kartu merah. Galatasaray mengambil alih permainan dan mengubah skor jadi 3-2 berkat gol dari Mauro Icardi.
Baca juga: Round-Up Grup A & B: Manchester United dan Arsenal Tumbang
Hasil ini sudah pasti buruk buat Manchester United. Sebab hingga matchday kedua, mereka belum meraih kemenangan. Sebelumnya the Red Devils juga menelan kekalahan ketika bertemu Bayern Munchen dengan skor 3-4.
Kini mereka terbenam di dasar klasemen Grup A dan belum mencatatkan poin. Hanya ada rekor buruk. Dan ini bisa jadi mengarahkan sang pelatih, Erik ten Hag, menuju pintu keluar Manchester United.
Ditambah dengan hasil kontra Crystal Palace di Premier League akhir pekan lalu, maka Manchester United telah mencatatkan kekalahan beruntun di kandang untuk pertama kalinya sejak tahun 2021.
Ketika itu, Manchester United masih ditukangi oleh sang legenda klub, Ole Gunnar Solskjaer. Mereka tumbang dengan skor 0-5 dari Liverpool, kemudian berlanjut dihajar dua gol tanpa balas oleh Manchester City.
Ini adalah dua laga kandang terakhir Manchester United bersama Ole Gunnar Solskjaer. Seperti diketahui, pelatih berkebangsaan Norwegia itu kemudian dipecat sebelum akhirnya kursi kepelatihan diserahkan ke sosok lain.
Manchester United memecat Solskjaer usai mencatatkan satu kemenangan saja dalam tujuh laga dan menempati peringkat ketujuh di klasemen Premier League. Manchester United juga buruk saat ini, di mana mereka menempati posisi 10.
Ten Hag harus segera mengubah situasi, dan itu bisa dilakukan pada akhir pekan ini. Seperti diketahui, Manchester United akan kembali beraksi di ajang Premier League dengan Brentford sebagai lawannya hari Sabtu (7/10/2023).
(Goal International)