Sumber: Instagram @komangteguh4
Nama lengkap: Komang Teguh
Tempat dan tanggal lahir: Bangli, 28 April 2002
Tinggi: 1,76 meter
Posisi bermain: Gelandang
Klub saat ini: Borneo FC
SABANEWSID.com – Garuda Select terus menghasilkan pemain-pemain muda berkualitas tinggi untuk Timnas Indonesia. Salah satu jebolan dari program binaan ini adalah Komang Teguh, yang kini jadi langganan Timnas Indonesia U-23.
Ia terlibat dalam skuat U-22 yang berhasil mendulang medali emas di ajang SEA Games 2023. Komang dikenang publik lantaran sempat bersitegang dengan kiper Thailand, Shoponwit Rakyart, pada laga final.
Karena itu, ia bersama Shoponwit keluar dari lapangan terlebih dahulu lantaran mendapatkan kartu merah dari wasit. Untung, Indonesia berhasil keluar sebagai pemenang dengan skor yang cukup telak, 5-2.
Komang Teguh memang dikenal sebagai gelandang yang keras layaknya pemain egenda AC Milan, Gennaro Gattuso. Komang memulai karier sepak bolanya ketika masih berusia sembilan tahun di SSB Bintang Bali Centre.
Baca juga: Profil Pratama Arhan, Jagoan Throw-in Timnas Indonesia U-23
Setelah itu, ia melanjutkan kiprahnya bersama beberapa SSB lain di Bali seperti SSB Guntur dan SSB Putra Tresna hingga akhirnya mendarat di Diklat Ragunan pada 2017. Di sini, ia berhasil memikat perhatian Garuda Select.
Kemampuannya semakin terasah meski hanya enam bulan menimba ilmu di Garuda Select. Komang kemudian kembali ke Indonesia, melanjutkan perjalanan bersama Diklat Ragunan sebelum dikontrak Borneo FC pada 2020 lalu.
Penampilan impresif di level klub membuat Komang menjadi langganan timnas kelompok umur. Ia pernah memperkuat Timnas U-16, Timnas U-19, Timnas U-23 hingga kini menjadi bagian penting dalam Timnas U-23.
Atribut Komang, bisa dikatakan, cukup sulit untuk ditemukan di antara gelandang-gelandang muda Indonesia. Dia selalu menjadi orang pertama yang menyambut kedatangan lawan dengan tackle kerasnya.
Tugas utamanya sudah jelas, sebagai pemotong aliran serangan lawan. Tidak heran kalau dirinya sering melakukan pekerjaan ‘kotor’ dan sering diganjar kartu oleh wasit karena permainannya.
Ia menjadi tumpuan utama Borneo FC di ajang Liga 1, dan sudah mencatatkan enam penampilan sejauh ini. Sayang, ia tidak diikutsertakan dalam skuat asuhan Indra Sjafri untuk melakoni ajang Asian Games U-23 2023.