Sumber: Instagram/nicolofagioli
SABANEWSID.com – Agen
Nicolo Fagioli akhirnya buka suara terkait pemeriksaan klien mereka atas dugaan
praktik perjudian ilegal. Ia mengakui bahwa gelandang Juventus itu memang
memiliki kecanduan berjudi.
Fagioli adalah salah satu
pemain muda yang membela skuat Juventus. Di musim 2023/2024 ini ia mulai
mendapatkan kepercayaan dari Massimiliano Allegri untuk tampil di lini tengah
Juventus.
Namun baru-baru ini, Fagioli
tersandung kasus yang cukup serius. Ia diduga melakukan praktik perjudian
secara ilegal.
Alhasil pada pekan lalu,
Fagioli diperiksa oleh kepolisian Italia. Ia diperiksa akibat perjudian online
yang dilakukan sang gelandang.
Kepolisian Italia dilaporkan
sudah menyita gadget milik sang gelandang. Mereka juga memeriksa rekam jejak
digital dan aliran transaksi sang pemain belakangan ini, di mana Fagioli
dikabarkan mulai aktif berjudi semenjak 30 Agustus 2023 kemarin.
Baca Juga: Rodrygo Tak Senang dengan Posisi Barunya di Real Madrid
Baru-baru ini, agen Fagioli
buka suara terkait kasus yang menimpa klien mereka. Ia tidak membantah bahwa
sang gelandang muda itu punya kecanduan judi.
“Dia [Fagioli] memiliki
kecanduan berjudi. Masalah ini mulai muncul sebelum ia menjadi klien
kami,” ujar Giordano kepada La
Repubblica.
Meski kliennya terjerat kasus
serius seperti ini, Giordano memastikan pihaknya tidak akan cuci tangan begitu
saja. Ia siap membantu sang gelandang keluar dari situasi sulit ini dan ia siap
membantunya agar lepas dari kecanduan judi ini.
“Meski ia terkena kasus
ini saat ini, kami memutuskan untuk tidak meninggalkannya sendirian. Kami
mencoba dengan segala cara untuk membantunya dan saya harus bilang bahwa sejak
ia bergabung dengan kami, perilakunya semakin membaik,” ia menandaskan.
Jika memang terbukti bersalah,
Fagioli bakal dihadapkan dengan hukuman yang sangat berat. Hukuman pertama
adalah ia bakal dibekukan dari semua aktivitas sepak bola profesional selama
tiga tahun lamanya.
Selain itu ia juga harus
membayar denda yang sangat besar. Kabarnya denda yang akan diterimanya berada
di angka 25 ribu Euro.
Namun ada kans bagi Fagioli
menerima keringanan hukuman ini. Syaratnya ia harus kooperatif saat diperiksa
kepolisian Italia dan membantu membongkar sindikat perjudian ini. Jika ia mengakui
kesalahannya dan membantu pihak kepolisian, maka hukumannya akan diringankan.
Fagioli sendiri bukan
satu-satunya pemain Italia yang lagi tersandung kasus judi. Baru-baru ini, dua
pemain timnas Italia, Nicolo Zanioli dan Sandro Tonali juga diciduk kepolisian
akibat aktivitas perjudian ilegal tersebut.
(La Repubblica)