Sumber: Reuters/Molly Darlington
SABANEWSID.com – Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti mengungkapkan kekhawatirannya akan kasus yang menimpa Barcelona. Klub Katalan tersebut dituduh telah melakukan penyuapan oleh hakim Spanyol.
Seperti diketahui, seorang hakim Spanyol mendakwa Barcelona dan beberapa mantan direktur klub dengan tuduhan suap dengan dugaan melakukan pembayaran kepada Jose Maria Enriquez Negreira, yang merupakan mantan wakil presiden wasit Spanyol.
Negreira diduga memperoleh lebih dari tujuh juta euro ($7,5 juta) dari Barcelona antara tahun 2001 dan 2018, melalui perusahaan yang diduga membuat laporan wasit untuk klub tersebut.
Situasi yang terjadi itulah dan efek yang ditimbulkan yang pada akhirnya menimbulkan kekhawatiran tersendiri pada Ancelotti.
“Saya khawatir, sama seperti semua orang di dunia sepak bola, mengenai topik serius ini, (tetapi) keadilan sedang diupayakan, dan kita harus membiarkan keadilan berjalan dengan sendirinya,” kata Ancelotti pada konferensi pers.
Dia melanjutkan: “Saya sudah hidup selama 40 tahun di dunia ini (sepak bola), dan ketika hal-hal seperti ini terjadi, semua orang khawatir. Saya berharap keadilan dapat melakukan tugasnya dan mencapai solusi.”
PIhak Barcelona sendiri sudah melakukan bantahan telah melakukan tindak kejahatan penyuapan, seperti yang sudah didakwakan di atas.
Presiden Barcelona saat ini Joan Laporta bersikeras awal tahun ini bahwa klub akan membersihkan nama mereka, dengan mengatakan dalam sebuah pernyataan: “Sepanjang 123 tahun sejarahnya, FC Barcelona selalu menjadi model permainan yang adil, baik di dalam maupun di luar lapangan. Jika kita telah menang selama beberapa dekade, hal ini tidak diragukan lagi merupakan hasil dari bakat, usaha dan pengetahuan.
“Tidak ada kampanye untuk mendiskreditkan kami yang akan menghalangi kami untuk terus menjadi organisasi rujukan dalam dunia olahraga, yang dicintai dan dikagumi oleh jutaan warga Catalan dan jutaan lainnya di seluruh dunia.
“Saya sepenuhnya yakin bahwa FC Barcelona tidak pernah melakukan tindakan apa pun dengan tujuan mengubah kompetisi untuk mendapatkan keuntungan.
“Berkonsultasi mengenai masalah wasit teknis bukan merupakan tindakan ilegal apa pun. Konsultasi – seperti yang dilakukan oleh klub-klub besar – dilakukan secara transparan, dengan faktur yang sesuai, setidaknya dalam mandat pertama saya sebagai presiden.
“Jika ada orang atau entitas swasta di luar FC Barcelona yang memanfaatkan konteks ini untuk melakukan penyimpangan, klub akan menjadi pihak pertama yang menyelidiki sepenuhnya. Citra kami dipertaruhkan.”
Baca juga: Barcelona Dilaporkan Terlibat Dalam Dugaan Penyuapan Wasit
Mantan presiden Barcelona Josep Maria Bartomeu dan Sandro Rosell telah dikenai tuduhan korupsi sebagai bagian dari penyelidikan, namun klub terus menyangkal melakukan kesalahan. Klub bersikeras bahwa mereka hanya membayar laporan teknis wasit, yang bukan merupakan kejahatan, meski kini ada perkembangan baru mengenai dugaan kejahatan tersebut.
Menurut Reuters dan Associated Press, polisi menggeledah kantor di dekat Madrid pada hari Kamis menyusul perintah dari hakim yang menyelidiki kasus tersebut.
El Debate melaporkan bahwa Barcelona telah dituduh melakukan suap oleh jaksa penuntut umum menyusul penggerebekan kantor wasit oleh polisi Spanyol. Bartomeu dan Rosell juga diduga didakwa bersama Negreira dan putranya, Javier Enriquez Romero.