Sumber: Instagram @hojbjerg23
SABANEWSID.com – Seperti diketahui, satu slot gelandang Juventus sedang kosong lantaran ditinggal oleh Paul Pogba. Pemain berdarah Prancis itu bukannya meninggalkan Bianconeri untuk pergi ke klub lain. Hanya saja, ia sedang tersangkut kasus.
Karier Pogba sedang diuji dalam beberapa tahun terakhir. Ujian barunya adalah kasus doping yang sedang didakwakan pada dirinya. Ia gagal melewati tes doping karena mengkonsumsi suplemen diet.
Masalah datang usai Juventus berhadapan dengan Udinese di ajang Serie A beberapa waktu lalu. Lebih mirisnya lagi, Pogba tidak turut serta dalam pertandingan tersebut dan hanya menyaksikan rekan setimnya dari bangku cadangan.
Pogba harus menunggu sampai tes Sample B keluar, dan itu diketahui membutuhkan waktu yang cukup lama. Juventus tentu tak bisa menunggu, dan harus mencari penggantinya begitu kesempatan sudah terbuka.
Paling dekat, Juventus baru bisa merekrut pemain baru ketika bursa transfer musim dingin dibuka di bulan Januari. Baru-baru ini, muncul laporan kalau raksasa Italia tersebut telah mulai mengambil ancang-ancang untuk merekrut gelandang anyar.
Baca juga: Juventus Belum Beres, Massimiliano Allegri Masih Punya PR untuk Dituntaskan
Laporan Corriere dello Sport menyebutkan kalau Juventus tengah mengarahkan bidikannya ke gelandang Tottenham, Pierre-Emile Hojbjerg. Bahkan perwakilan sang gelandang diketahui telah menemui direktur Juventus baru-baru ini.
Kebetulan, situasi Hojbjerg di Tottenham lagi tidak menentu. Kedatangan Ange Postecoglou di kursi kepelatihan membuat kariernya tersendat. Hojberg baru mengumpulkan kurang dari 80 menit bermain pada musim ini.
Namun, bukan berarti situasi yang sedang dialami Hojbjerg bisa memudahkan Juventus untuk merekrutnya pada bulan Januari nanti. Ada harga yang harus dibayar dan itu bisa menjadi rintangan pertama Bianconeri.
Laporan Corrierre dello Sport melanjutkan bahwa Tottenham menginginkan sekitar 30 juta euro dari kepergian Hojbjerg. Pasalnya, pria berdarah Denmark itu masih terikat kontrak dengan The Lilywhites hingga tahun 2025.
Juventus sendiri sedang kesulitan karena kondisi finansialnya sedang tidak baik-baik saja. Mereka seringkali mengikat erat pinggangnya di bursa transfer. Ditambah lagi, Juventus tidak terlibat dalam kejuaraan Eropa manapun.
Masih ada rencana B untuk mendapatkannya. Sepertinya, Juventus ingin mencoba merekrut Hojbjerg dengan status pinjaman terlebih dahulu. Lalu menebusnya permanen pada bursa transfer musim panas dengan harga yang lebih murah.
(Corrierre dello Sport via Goal International)