Sumber: Instagram @marcmarquez93
SABANEWSID.com – Marc Marquez telah membuat keputusan bulat. Ia hengkang dari Repsol Honda dan berlabuh di Ducati Gresini untuk ajang MotoGP 2024 mendatang. Kendati demikian, pembalap asal Spanyol itu masih mungkin kembali ke pelukan Honda.
Keputusan Marquez meninggalkan Honda didasari oleh motor yang disediakan pabrikan untuk mengarungi MotoGP 2023 ini. Ia tampak tidak puas, dan menuntut pihak tim mendatangkan sosok baru dalam tim teknisi.
Sepertinya Honda tak mampu memenuhi permintaan ini. Pada akhirnya, kedua belah pihak sepakat untuk berpisah. Walau Marquez sendiri sejatinya terikat kontrak dengan Honda hingga akhir MotoGP 2024 mendatang.
Beberapa hari setelah pengumuman dirinya cabut dari Honda terkuak, Marquez memberitahu publik soal kepindahannya ke Ducati Gresini. Keputusan Marquez pindah ke Gresini disambut dengan was-was oleh pembalap lainnya.
Kendati demikian, Marquez takkan bertahan di Gresini hingga pensiun. Ia memberikan indikasi kalau dirinya masih sangat mungkin kembali ke pelukan Honda di masa mendatang.
Baca juga: Gabung Gresini Ducati, Marc Marquez Bakal Bikin Pembalap Lain Sengsara
“Saya mendoakan yang terbaik untuk Honda. Ini bukan ‘dadah’, ini adalah ‘sampai jumpa lagi’. Saya berharap masa depan kami bersilangan lagi dalam beberapa tahun ke depan,” kata Marquez seperti dikutip dari Crashnet.
“Mereka membutuhkan waktu, mereka harus menganggarkan dana untuk motornya. Sebuah pabrikan, sebuah jenama, punya waktu tapi atlit tidak memiliki banyak. Jika anda kehilangan satu tahun, itu artinya satu tahun berkurang dari karier anda.”
Marquez sendiri sejatinya belum bisa ‘move on’ penuh dari Honda. Baginya, Honda masih menjadi yang terbaik di hatinya. Meskipun Ducati telah membuktikan bahwa motornya sudah menjadi yang tercepat tahun ini.
“Sejak 2017 Ducati selalu menjadi salah satu yang terbaik. Saya takkan bilang yang terbaik karena saya meraih gelar pada tahun 2017, 2018, dan 2019,” lanjut pembalap berusia 30 tahun tersebut.
“Selalu, bagi saya yang pertama adalah Honda, Honda terbaik di klasemen. Ini membantu saya untuk terus percaya kepada diri sendiri. Saya percaya kalau ini [Ducati] adalah yang terbaik, hari ini,” pungkasnya.
(Crashnet)